MANGROVE HARUS DILESTARIKAN !

Ditulis Oleh :  Fauzan
“Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena tangan manusia, supaya Allah merasankan sebagian dari( akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (kejalan yang benar) (QS,AR-RUUM : 41)”
Alam semesta ini diciptakan oleh Allah SWT dalam bentuk yang seimbang,keseibangan ini akan terjaga kalau semuanya masih utuh keberadaanya. Semua mahluk hidup diciptakan pasti ada mamfaatnya termasuk tumbuhan ( Magrove ) pasti ada gunanya, jika sesuatu itu hilang maka akan berdampak pada ekosistem yang lain, kita tahu bahwa di alam ini tercipta saling ketergantungan yang di sebut siklus kehidupan, jika siklus tersebut terputus maka akan berpengaruh terhadap siklus selanjunya. Kita sebagai khalifah di muka bumi ini harus menjaga bagaimana keseimbangan alam tetap terjaga. Dalam menjaga keseimbangan tersebut tentu diperlukan langkah-langkah setrategis diantaranya melakukan pelestarian.
Mangrove adalah salah satu spesies tumbuhan mempuyai siklus kehidupan yang harus ada, dan keberadaannya kita lestarikan di muka bumi ini, banyak mahluk hidup yang habitatnya tergantung pada tumbuhan tersebut, diantaranya biota-biota laut seperti kepiting, ikan sotong, tiram, udang-udangan yang tegolong kelompok Molusca. semua jenis binatang tersebut memerlukan habitat atau tempat tinggal, jika tempat tinggalnya rusak maka populasi hewan tersebut semakin berkurang,kita tahu hewan – tersebut berguna untuk meningkatkan ekonomi masyarakat pesisir. Selain dari itu, tumbuhan ini juga diminati oleh binatang darat diantranya burung, binatang melata seperti biawak, kera ekor panjang dan lain-lain.
Mangrove juga berguna sebagai penguat pantai karena akarnya yang kokoh dan kuat untuk menahan terjangan ombak. Di daerah Probolinggo banyak garis pantai yang selalu berubah-ubah disetiap tahunnya bahkan ada beberapa tambak yang jebbol akibat terjangan ombak, ada yang mengancam pemukiman penduduk di beberapa titik lokasi. Hal ini kalau dibiarkan terus-menerus akan merusak tatanan lingkungan kita. Sementara daerah yang sudah ada tanaman mangrovenya kondisinya aman, bahkan semakin baik dan kondusif.
Selain dari itu mangrove juga penyumbang paru-paru dunia, dengan adanya tumbuhan ini suasana lingkungan terasa sejuk dan segar akibat meningkatnya kadar oksigen (O₂), kita tahu semua mahlik hidup membutuhkan oksigen, jika oksigen ini menipis maka akan mengancam kehidupan di muka bumi ini, hal ini tidak kita inginkan, maka dari itu kami mengajak semua lapisan masyarakat untuk melakukan aksi bersama perduli terhadap lingkungan hidup. Kami yang tergabung dalam komunitas yang peduli terhadap lingkungan membuat lembaga yang bernama Jagad Lestari (JARI), yang bergerak dilingkungan hidup, seperti melakukan penghijauan Magrove di daerah pesisir di wilayah Kabupaten Probolinggo. Karena melihat fungsi dan kegunanya serta abrasi pantai yang semakin lama semakin parah, maka kami tertantang menanam dan melestarikannya.
Kesimpulannya adalah :
“Mari Kita Menanam dan Melestarikan Mangrove, Untuk Masa Depan Generasi Selanjutnya Yang Lebih Baik”